Sabtu, 26 Agustus 2023

Bagian Tubuh Yang Diserang Polio

Polio atau yang juga dikenal dengan nama penyakit lumpuh layu adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus polio. Virus polio menyerang sistem saraf dan dapat menyebabkan kelumpuhan pada beberapa bagian tubuh. Virus polio menyebar melalui kontak dengan cairan tubuh yang terinfeksi, seperti air liur, tinja, atau cairan hidung.

Polio biasanya menyerang anak-anak di bawah usia 5 tahun, tetapi juga dapat menyerang orang dewasa. Ketika seseorang terinfeksi virus polio, virus tersebut mulai menyerang sel-sel saraf dalam sistem saraf pusat. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada sel-sel saraf, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kelumpuhan permanen.

Bagian tubuh yang paling sering diserang oleh polio adalah kaki, lengan, dan otot-otot pernapasan. Kelumpuhan pada kaki dapat menyebabkan gangguan dalam berjalan dan berdiri, sedangkan kelumpuhan pada lengan dapat menyebabkan kesulitan dalam melakukan aktivitas sehari-hari seperti mengambil barang atau mengangkat benda berat.

polio juga dapat menyebabkan kelumpuhan pada otot-otot pernapasan, yang dapat menyebabkan kesulitan bernapas dan bahkan kematian. Oleh karena itu, orang yang terinfeksi virus polio sering membutuhkan bantuan alat bantu pernapasan seperti ventilator untuk membantu bernapas.

Namun, tidak semua orang yang terinfeksi virus polio mengalami kelumpuhan. Beberapa orang hanya mengalami gejala flu ringan seperti demam, sakit kepala, dan sakit tenggorokan. Gejala-gejala ini biasanya hilang dengan sendirinya dalam waktu satu atau dua minggu.

Untuk mencegah polio, ada beberapa cara yang dapat dilakukan seperti vaksinasi. Vaksin polio sangat efektif dalam mencegah penyakit ini dan disarankan untuk diberikan pada anak-anak mulai dari usia 2 bulan. Vaksin polio juga dapat diberikan kepada orang dewasa yang belum pernah divaksinasi sebelumnya atau yang tinggal di daerah dengan risiko penyebaran polio yang tinggi.

Dalam polio adalah penyakit menular yang dapat menyebabkan kelumpuhan pada beberapa bagian tubuh, terutama pada kaki, lengan, dan otot-otot pernapasan. Kelumpuhan permanen dapat terjadi pada beberapa kasus yang tidak ditangani dengan baik. Oleh karena itu, pencegahan adalah kunci utama untuk menghindari penyebaran polio. Vaksinasi dan menjaga kebersihan dan kesehatan diri dapat membantu mencegah penyebaran polio dan memperkecil risiko terinfeksi penyakit ini.